Kapasitor Pompa Air – Harga, Fungsi dan Cara Mengganti

Berikut pada artikel ini saya share harga kapasitor pompa air beserta fungsi dan cara mengganti kapasitor jika terjadi kerusakan. Pada perangkat elektronik yang sehari hari digunakan khususnya yang memiliki dinamo atau motor listrik sangat umum terdapat kapasitor supaya bisa berfungsi dengan normal.

Misalnya saja pada kapasitor pada kulkas, kapasitor pada mesin cuci, bahkan pada kipas angin dan AC/ Air conditioner. Ukuran kapasitor yang terpasang tentunya disesuaikan dengan ukuran dinamo motor listrik yang digunakan, semakin besar dinamo maka akan semakin besar juga ukuran kapasitor yang digunakan.

Fungsi Kapasitor Pompa Air

fungsi kapasitor pompa air

Umumnya untuk kapasitor pada pompa air yang kecil hanya terdapat 1 buah saja, sedangkan untuk pompa air dengan ukuran yang besar mungkin ada juga yang terdapat 2 buah kapasitor yang berarti 1 buah sebagai kapasitor start (Capacitor Start) dan satu lagi sebagai kapasitor running (Capacitor Run), berikut dibawah ini penjelasan detail nya :

a. Fungsi Kapasitor Pompa Air sebagai Kapasitor Start

Jika sobat hanya melihat satu kapasitor saja pada pompa air maka fungsi kapasitor pada pompa air ini adalah sebagai kapasitor start (capacitor start) untuk membantu putaran awal saat pompa pertama kali dinyalakan

Perlunya kapasitor ini karena torsi putaran awal dinamo dengan supply listrik arus AC yang cukup besar sehingga tenaga dari jala listrik PLN saja tidak cukup. Oleh karena itu kapasitor pada pompa air dipasang pada bagian coil start gulungan dinamo pompa air.

Kurang lebih berikut ini secara umum adalah gambar rangkaian listrik pada pompa air, perlu diketahui mungkin pada beberapa model terdapat perbedaan :

rangkaian listrik pompa air
Rangkaian Pompa Air dengan Kapasitor Start

Jika tidak ada kapasitor start atau kondisi kapasitor sudah dalam keadaan rusak pada pompa air maka dinamo hanya akan berdengung saja karena tidak cukup tenaga untuk memutar motor listrik. Untuk itulah fungsi kapasitor pada pompa air digunakan.

b. Fungsi Kapasitor Pompa Air sebagai Kapasitor Run

Selain sebagai kapasitor start, pada beberapa pompa air juga terdapat kapasitor running (capacitor running), fungsi kapasitor running pada pompa air adalah supaya putaran dinamo menjadi lebih halus sekaligus lebih bertenaga.

Kapasitor Run biasanya memiliki nilai kapasitas yang lebih rendah dari kapasitor start dan biasanya bukan dari jenis kapasitor elektrolit. Jika terdapat kerusakan pada run kapasitor maka harus diganti dengan nilai yang sesuai karena jika kapasitansi terlalu tinggi akan menyebabkan pergeseran fasa tidak sempurna. Berikut ini contoh diagram pompa air dengan kapasitor start dan running :

rangkaian pompa air kapasitor run

Jika kapasitor Run terlalu tinggi, maka akan menyebabkan pergeseran fasa kurang dari seharusnya, arus yang mengalir ke dinamo akan terlalu besar dan menyebabkan dinamo overheat.

Sebaliknya jika kapasitor Run terlalu rendah akan menyebabkan pergeseran fasa menjadi lebih besar, arus ke dinamo menjadi kurang yang menyebabkan performa dinamo pompa air menurun dan suara pompa menjadi kasar.

Harga Kapasitor Untuk Pompa Air

Harganya cukup terjangkau dan tidak masalah walaupun terdapat perbedaan merk misalnya untuk pompa air sanyo dan shimizu tidak masalah digunakan selama nilai kapasitansi dan tegangannya masih sama.

Pastikan juga sebelum membeli part kapasitor kerusakan sudah diyakinkan pada bagian kapasitor supaya tidak mubazir. Berikut ini saya capture beberapa pilihan harga dengan kapasitas yang biasa digunakan di beberapa toko online :

Harga kapasitor dengan kapasitas 8 uF dengan kisaran harga Rp.9000 – 55.000 ( ori shimizu )

harga kapasitor pompa air 8 uF

Harga kapasitor pompa dengan kapasitas 20 uF dengan kisaran harga Rp.18000 – 27.000

harga kapasitor pompa air 16 uF

Harga untuk 20 uF dengan kisaran harga Rp.21.000 – 39.000

harga kapasitor pompa air 20 uF

Harga kapasitor 30 uF dengan kisaran harga Rp.21.000 – 43.000

harga kapasitor pompa air 30 uF

Ukuran Kapasitor Pompa Air

Ukuran kapasitor pada pompa air tentunya berbeda beda untuk setiap type dan sangat dipengaruhi oleh seberapa kuat daya pompa tersebut. Semakin kuat daya hisap dan daya dorong pompa maka semakin besar juga dinamo serta kapasitor nya, baik untuk kapasitor start maupun kapasitor run. Misalnya saja pada kapasitor jet pump biasanya memiliki kapasitas yang lebih besar.

Berikut ini perbandingan ukuran kapasitor pada pompa air :

ukuran kapasitor pompa air

Untuk membedakan yang mana kapasitor start atau mana yang running jika pada pompa air terdapat 2 kapasitor, maka ukuran kapasitor run adalah yang lebih kecil.

Misalnya pada kapasitor untuk pompa air shimizu PS 128 hanya diperlukan kapasitor start dengan nilai 8 uF saja, bisa terlihat juga pada spesifikasi di bodi pompa tersebut :

kapasitor pompa air shimizu ps 128
Kapasitor pada shimizu ps 128

Tentunya ukuran kapasitor seperti pompa air shimizu seperti diatas bisa berbeda untuk type pompa Shimizu yang lebih besar. Sedangkan untuk pompa yang lebih besar misalnya kapasitor jet pump nilainya lebih besar seperti contoh pompa jet pump dibawah ini :

kapasitor jet pump
Kapasitor jet pump

Cara Ganti Kapasitor Pompa Air

Seiring digunakannya pompa air, lambat laun pasti akan terdapat penurunan kinerja dari kapasitor misalnya saja tidak dapat menyimpan arus listrik lagi dikarenakan cairan elektrolit yang sudah mengering jika kebetulan menggunakan jenis kapasitor elektrolit, hal ini akan berakibat pada pompa air yang tidak mau berputar.

Ciri kerusakan kapasitor start yang sudah lemah seperti ini adalah dalam kondisi ini dinamo masih bisa dihidupkan tetapi dibantu dengan bantuan tangan untuk memutar nya.

Untuk memastikan kerusakannya bisa dilihat juga pada bentuk fisik kapasitor mungkin mengalami perubahan fisik menjadi menggembung atau terdapat cairan elektrolit yang bocor.

Namun untuk memastikannya harus menggunakan alat ukur, untuk cara mengukur kapasitor pada pompa air, caranya sama dengan mengukur kapasitor pada kipas angin yang bisa dilihat pada artikel Cara mengukur kapasitor.

Cara Ganti Kapasitor Pompa Air

Berikut ini langkah langkah cara ganti kapasitor pada pompa air :

  1. Pastikan supply listrik PLN menuju ke pompa air sudah dicabut dan amankan area sekitar pompa
  2. Buka penutup kapasitor pada pompa, biasanya bagian ini sangat mudah untuk ditemukan ditandai dengan bagian yang menonjol
  3. Sebelum melepas kapasitor yang lama usahakan untuk memperhatikan jalur kabel, untuk menghindari kesalahan pemasangan karena lupa bisa juga untuk difoto terlebih dahulu.
  4. Biasanya terdapat pelindung kabel sekaligus pelindung kabel berupa selongsong/ pin, selongsong/ pin tersebut bisa dilonggarkan dengan tang lancip supaya nanti cara menyambung kabel kapasitornya setelah dilakukan penggantian lebih mudah. Jika tidak ada selongsong ini bisa menggunakan selotip biasa
  5. Cara memasang kapasitor bisa bolak balik karena tidak ada polaritasnya, jika sudah diganti, maka bungkus kembali sambungan kabel dengan pelindung kabel yang tadi dilepas.
  6. Coba kembali menyalakan pompa air

Bolehkah Mengganti Kapasitor Pompa Air Dengan Yang Lebih Besar ?

Jika terjadi kerusakan pada kapasitor maka harus dilakukan penggantian dengan nilai kapasitas kapasitor yang sesuai karena tentunya kapasitas tersebut sudah diperhitungkan dengan beban dinamo listrik.

Tidak disarankan mengganti kapasitor dengan yang lebih besar karena bisa menyebabkan dinamo menjadi panas/ overheat pada coil khususnya untuk kapasitor run sehingga overheat yang bisa menyebabkan coil terbakar.

Ada juga yang mencoba cara mempercepat putaran dinamo pompa air dengan mengganti nilai kapasitor dengan yang lebih besar padahal hal tersebut tidak akan berpengaruh, apalagi jika kapasitor tersebut digunakan untuk starting saja.

Gravatar Image
Panduanteknisi.com adalah sarana sharing teknisi yang berpengalaman di bidang elektronika dan kelistrikan selama lebih dari 10 tahun serta banyak menulis artikel tentang instalasi, reparasi dan tutorial seputar dunia elektronika.