Pengertian Seven Segment Fungsi, Jenis, dan Cara Kerjanya

Pernah melihat angka-angka pada perangkat kalkulator? Nah, angka-angka tersebut, biasa disebut dengan seven segment, atau 7 segment. Selain pada kalkulator, alat ini juga sering digunakan pada alat-alat elektronik lainnya. Nah, di sini, kami akan menjelaskan fungsi, dan pengertiannya secara detail.

Pengertian Seven Segment

Pengertian Seven segment adalah bagian-bagian untuk menampilkan angka maupun bilangan desimal. Disebut sebagai seven segment, karena memiliki 7 batang LED yang tersusun membentuk angka 8. 

Baca juga : Light Emitting Diode / LED

pengertian seven segment

Selain itu, LED tersebut juga bisa digunakan untuk menampilkan huruf A-F yang disebut juga dengan istilah DOT Matriks.

Masing-masing segmen biasanya terdiri dari 1 hingga 2 Light Emitting Dioda (LED).  Nantinya, bagian-bagian segmen tersebut dapat membentuk angka-angka desimal dan beberapa jenis bentuk tertentu.

Ketika seven segment display dinyalakan beberapa bagiannya, maka akan ditampilkan beberapa digit angka mulai dari 0 hingga 9. Selain itu, juga bisa membentuk huruf A hingga F dalam bentuk yang dimodifikasi.

Fungsi Seven Segment

Di atas sebenarnya sudah ada sedikit gambaran terkait fungsi seven segment. Nah, di pembahasan ini, akan dijelaskan secara detail terkait fungsi seven segment pada beberapa alat. 

Fungsi Seven Segment

Seven segment adalah alat yang cukup populer. Fungsinya sendiri cukup populer karena sering digunakan pada alat-alat digital yang ada pada kehidupan sehari-hari. Berikut beberapa pengaplikasian fungsi 7 segment yang mudah kita temukan:

1. Kalkulator

Kalkulator adalah alat yang selalu menggunakan seven segment display. Bahkan, dalam sebuah aplikasi kalkulator pada gadget pun, ciri khas dari 7 segment ini tetap ada.

2. Jam Digital

Hingga saat ini, jenis jam digital masih tetap menggunakan komponen seven segment sebagai penunjuk waktu. Maka tidak heran jika jenis angka pada jam digital identik dengan kalkulator.

3. Papan Score

Pada acara olahraga maupun berbagai event pertandingan, papan skor digital yang biasa digunakan umumnya menggunakan komponen 7 segment. Namun, ukurannya jauh lebih besar.

Selain alat-alat di atas, masih banyak alat lain yang menggunakan komponen tersebut. Umumnya jenis alat-alat digital yang digunakan untuk menunjukkan atau menampilkan angka.

Jenis-Jenis Seven Segment

Ada dua jenis 7 segment yang biasa dikenal. Berikut penjelasan terkait kedua jenis tersebut :

1. Jenis Common Katoda

Tipe yang pertama ini, adalah jenis pin yang terhubung pada kaki katoda LED. 7 segment pada tipe common katoda, umumnya akan aktif pada logika (1), atau disebut juga dengan aktif high.

Kaki katoda dari a-h, akan digunakan sebagai kode untuk mengaktifkan yang dapat memutuskan nyala LED.

Seven Segment common katoda

2. Common Anoda

Tipe ini, yaitu sebuah pin yang terhubung dengan kaki anoda LED di dalam perangkat 7 segment. Nantinya, common anoda akan mendapatkan tegangan VCC kemudian 7 segment dengan common anoda pun akan aktif pada saat diberi logika rendah (0), atau yang biasa juga disebut dengan aktif low.

Di sisi lain, kaki anoda dengan merk a-h, berfungsi sebagai aktivitas yang dapat menentukan LED menyala.

Seven Segment common anoda

Cara Kerja Seven Segment

Jika kita perhatikan, komponen ini memiliki tampilan yang sederhana. Begitu juga dengan cara kerja seven segment yang sebenarnya tidaklah rumit. 

Seven segment merupakan inputan bilangan biner pada switch. Kemudian, di-switch ke dalam decoder. Lalu, decoder tersebut akan mengonversi bilangan biner tersebut ke dalam jenis bilangan desimal.

blok diagram cara kerja seven segment

Nah, bilangan desimal tersebut, nantinya akan ditampilkan pada layar 7 segment. Fungsi dari decoder itu sendiri yaitu sebagai pengonversi bilangan biner menjadi desimal.

Untuk lebih lanjut, sederhananya cara kerja seven segment adalah sebagai berikut:

  1. Agar seven segment bisa menyala, harus diberi logika 1 pada tipe atau jenis common katoda, serta memberikan logika 0 untuk jenis common anoda.
  2. Untuk menampilkan data dari input biner, maka diperlukan decoder biner ke 7 segment.
  3. Jika ingin memunculkan angka 0, maka bagian A, B, C, D, E, F, harus dihidupkan terlebih dahulu.

Untuk memudahkan pemahaman cara kerja seven segment, berikut terdapat dasar teori seven segment sederhana yang digambarkan dengan rangkaian driver/ decoder dari 4 bit ke 8 bit :

Cara Kerja Seven Segment

Rangkaian seven segment

Pada contoh gambar prinsip kerja seven segment menggunakan IC logic driver 7446 yang akan mengendalikan LED seven segment sesuai input dari pin ABCD yang merupakan sinyal BCD 4 bit yang akan diubah menjadi bentuk 8 bit ( angka desimal ).

tabel konversi seven segment

Sesuai tabel konversi diatas, contohnya jika input BCD yang diberikan adalah “0001” maka output akan tampil angka “1” pada LED seven segment.

Seven Segment Arduino

Arduino Uno adalah produk yang masih satu keluarga dengan arduino. Perangkat tersebut memiliki sebuah papan elektronik yang terdapat mikrokontroler ATMega 328. IC mikrokontroler pada perangkat ini, adalah jenis ic yang berfungsi mirip dengan komputer. Karena, ic tersebut memiliki CPU, ROM, dan RAM.

Seven Segment Arduino

Nah, perangkat Arduino Uno tersebut, bisa digunakan untuk mengakses 7 segment. Namun, sebelum mengaksesnya, pertama-tama Anda harus menyiapkan beberapa bahan berikut terlebih dahulu:

  1. Arduino Uno
  2. Seven segment tipe katoda
  3. Kabel jumper
  4. Komputer dan Software IDE Arduino

Setelah semua bahan tersebut disiapkan, barulah Anda bisa mengakses modul seven segment dengan menghubungkan skema rangkaian antara 7 segment dengan arduino yang tentunya diperlukan juga program seven segment arduino. Arduino seven segment tidak ada bedanya dengan seven segment pada umumnya, hanya berbeda pada peng-aplikasiannya saja.

Mengenal Penyusun-Penyusun dari Common

Common pada seven segment memiliki beberapa bagian penyusun. Untuk lebih jelasnya, berikut kami paparkan apa saja penyusunnya:

1. Demultiplexer

Rangkaian demultiplexer, merupakan kombinasi yang memiliki satu input dan memiliki banyak output. Rangkaian yang satu ini, dapat menghasilkan output high (1) pada jalur yang sudah ditunjukkan oleh selector.

2. Decoder

Alat ini difungsikan untuk mengubah atau mengonversi input bilangan biner agar bisa menjadi desimal.

3. Multiplexer

Rangkaian multiplexer adalah kebalikan dari demultiplexer. Multiplexer adalah rangkaian kombinasi dengan output yang memiliki logika sama dengan jalur input yang ditunjuk pada selector.

Multiplexer adalah sebuah rangkaian yang memiliki banyak input dan hanya memiliki satu output saja. Cara kerjanya mirip dengan saklar.

4. Encoder

Alat pada common ini, memiliki fungsi untuk mengubah atau mengonversi input bilangan desimal menjadi biner.

Itulah penjelasan lengkap terkait apa itu pengertian seven segment, fungsi dan cara kerjanya. Semoga dapat menambah ilmu dan wawasan Anda. 

Gravatar Image
Panduanteknisi.com adalah sarana sharing teknisi yang berpengalaman di bidang elektronika dan kelistrikan selama lebih dari 10 tahun serta banyak menulis artikel tentang instalasi, reparasi dan tutorial seputar dunia elektronika.